Keindahan Dibalik Tebing Apparalang Beach

0

 

IMG_2030
Keindahan tebing Apparalang Beach / Foto: Siviakiranaa

Bulukumba, Cakrawalaide.com — Ketika berbicara soal Bulukumba, maka tempat wisata yang terbesit di benak kita adalah pantai Bira dan Bara. Namun, Bulukumba tidak hanya memiliki Pantai Bira. Tepatnya di desa Ara Bontobahari, ada sebuah pantai dengan tebing indah, air lautnya jernih,  berwarna biru kehijauan yang membuat pandangan mata tembus ke dasar laut yang  berkarang. Pantai ini akan membuat diri ingin langsung terjun bebas.

Tempat yang sedang ramai orang perbincangkan ini memanglah sangat eksotis dan tak pernah terbayangkan. Ini adalah warisan besar yang Sulawesi Selatan miliki. Pantai Apparalang namanya, seakan melakoni sebuah simfoni  dengan harmonisasi yang indah.

Tidak mudah menuju kesini, karena masih sangat sedikit petunjuk untuk memasuki Apparalang cliff nya. Untuk menuju Desa Ara, beberapa kilo sebelum Pantai Bira, ada pertigaan yang ditandai oleh SMKN 6. Setelah mendapat pertigaan kita belok ke kiri untuk masuk ke Desa Ara. Jalan yang masih teduh menjadi hal menarik lainnya untuk berkunjung ke Pantai Apparalang. Setelah sampai di Desa Ara, kita dapat menandai pembelokan untuk masuk ke Pantai Apparalang dengan menandai tembok yang berada disebelah kanan yang bertuliskan Apparalang Beach.

Karena jalan masuk ke Pantai Apparalang begitu ekstrim, kami yang mengendarai mobil cukup tahan napas. Apalagi dalam keadaan musim hujan,  jalanan agak becek dan menjadi sangat licin. Tidak mudah melewati track yang belum terbenahi secara sempurna ini. Sesekali kendaraan harus siap tahan banting dengan keadaan jalanan yang penuh batu dan lubang besar. Tetapi hal ini tidak menyurutkan niat buat sampai kesana.

Setelah jalur dengan jalan beton, terdapat pertigaan dan mengambil belok kanan. Dari sini jalur lebih ekstrim lagi, hanya jalan bebatuan. Tapi jalan bebatuan serasa tak berasa dengan pemandangan disamping kiri kanan. Pohon bekas musim kering nampak terlihat eksotis. Sebagian seperti hangus terbakar dan sebagian lagi hanya ranting yang tak menyisakan daun.

Setelah  sampai di Pantai Apparalang,  terdapat batu dengan beberapa gazebo yang diduduki oleh orang yang berkunjung. Rasa penasaran dan perjalanan yang begitu ekstrim terbayar dengan pemandangan luar biasa ini. Sungguh dibalik sesuatu yang indah ini pasti ada pencipta yang lebih indah. Lukisan agung yang telah dibuat oleh dzat yang maha agung. Baru beberapa menit akhirnya kami sadar ini tanah Sulawesi memang indah.

Sayangnya, baru beberapa bulan tempat ini menjadi perbincangan dan mulai banyak dikunjungi, sampah agak berserahkan. Sampah cukup banyak terlihat di sela-sela bebatuan.

Selayaknya, kita sebagai penikmat alam mampu menjaga kelestarian alam dengan tidak membuang sampah di sembarang tempat. Tempat ini harus ada dan tetap indah untuk berpuluh-puluh tahun kedepan.
Penulis: Siviakiranaa
Red: Arham

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *