Perihal Penangkapan, Mahasiswa : Kami Berempat Dipukuli Polisi
Makassar, cakrawalaide,com – 3 Mahasiswa dan 1 Aktivis Pro Demokrasi yang menghadiri kegiatan panggung bebas ekspresi dengan tema “Papua Darurat Ham” diselenggarakan Komite Nasional Papua Barat dan Aliansi Mahasiswa Papua di halaman Asrama Camasan IV, Jln Cendrawasih, Minggu (14/10/2018) dini hari.
Keempat yang ditangkap yakni Fahri, Imam Al Farizi, Wildan, dan Amri (Aktivis Pro Demokrasi) oleh pihak kepolisian yang menseruduk masuk dalam asrama camasan.
Baca : http://www.cakrawalaide.com/breaking-news-hadiri-acara-mahasiswa-papua-4-aktivis-ditangkap-polisi/
Salah satu mahasiswa Fahri usai mengirimkan pesan suara kepada temannya, mengungkapkan bahwa dirinya ditangkap, dan dipukuli oleh aparat kepolisian yang menangkapnya.
“Ditangkapka sodara, di Tampeleng (ditampar) kepalaku juga sama polisi, Imam dipukul perutnya, Amri di tarik dan dikasih guling – gulingi”.
Fahri juga mengungkapkan bahwa mereka di sekap dalam sebuah bagasi mobil yang terdapat didepan asrama papua, ia juga menambahkan masih ada teman yang berada dalam asrama papua.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada klarifikasi dari aparat kepolisian dan tampak suasana Asrama masih gelap gulita, serta terdapat aparat yang masih berjaga – jaga.
Penulis : Shim
Red : Anshari
