Aliansi Serikat Juru Parkir Kembali Menolak Sistem Jukir Online
Makassar, cakrawalaide.com – Puluhan juru parkir dan mahasiswa yang tergabung dalam aliansi Serikat Juru Parkir Makassar menggelar aksi di gedung DPRD Kota Makassar, Rabu (22/11)
Aliansi tersebut terdiri dari beberapa organ seperti, SJPM, FIK-ORNOP, ACC-Sulawesi, LBH-Makassar, SPN dan FOSIS-UMI. Aksi ini merupakan yang kedua kalinya di gedung DPRD kota Makassar.
Aksi tersebut menolak adanya sistem jukir online atau smart parking yang diterapkan pemerintah. Belum selesai masalah tersebut, PD parkir kembali menaikan setoran kepada juru parkir secara sepihak tanpa melihat dan mengkaji dampak dari kenaikan setoran terhadap juru parkir.
Sementara itu Daeng Awing, selaku koordinator lapangan, mengatakan bahwa dibeberapa tempat ada usaha semacam perampasan hak paksa yang memanfaatkan teknologi sebagai alatnya “dibeberapa tempat ada semacam perampasan hak yang menggunakan teknologi sebagai alatnya, jadi perampasan hak ini merupakan perampasan hak yang disamarkan” Ujarnya.
Ketika massa tengah menyuarakan aspirasinya, mereka direspon baik oleh beberapa anggota DPRD, salah satunya Mario David, yang menuturkan bahwa tuntutan juru parkir akan diperhatikan dengan baik dan dia setuju mengaudit PD parkir “tuntutan-tuntutan juru parkir akan kita perhatikan, dan saya sangat setuju untuk mengaudit PD parkir dan meminta pertanggung jawaban biaya operasional yang begitu tinggi” Ungkapnya.
Jika tuntutan tuntutan juru parkir tidak segera direalisasi maka juru parkir akan tetap melakukan aksi sampai tuntutan tuntutan mereka terpenuhi.
Penulis : Adewahid
Red : Izhan Ide