Mahasiswa FAI UMI Keluhkan Pembayaran PPL

3

Makassar, Cakrawalaide.com – Mahasiswa Fakultas Agama Islam (FAI) Universitas Muslim Indonesia (UMI) Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI) dan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidiyah (PGMI) merasa terbebani dengan kebijakan Program Pengalaman Lapangan (PPL) yang dikenakan biaya, Jum’at (05/10/2018).

Pembayaran PPL yang diwajibkan untuk seluruh mahasiswa menuai banyak keresahan dikalangan mahasiswa. Khususnya program studi PAI dan PGMI yang dikenai biaya PPL sebesar Rp. 450.000 / mahasiswa.

Menurut salah satu mahasiswa berinisial AM, ia mengatakan, bahwa kebijakan yang memungut biaya tambahan dari mahasiswa sangat memberatkan dan terkesan memaksa.

“Untuk apa sebenarnya biaya PPL, kalau memang harus ada biaya kenapa juga harus mahal, bikin tambah-tambah banyak utang,” ujar AM.

Hal serupa juga diutarakan oleh mahasiswa yang tidak ingin disebutkan identitasnya. Menyatakan tidak sepakat dengan kebijakan PPL yang dikenai biaya.

“Saya tidak setuju juga ini karena menyiksa teman-teman juga kalau harus lagi ada biaya padahal PPL merupakan mata kuliah yang dibelanjakan,” pungkasnya.

Ia juga menambahkan, bahwa ia sangat menyayangkan kebijakan fakultas yang mengenakan biaya kepada mahasiswa. Pasalnya, PPL merupakan mata kuliah yang telah diprogramkan di simpadu.

“Kami sudah bayar biaya semester, seharusnya pembiayaan PPL diambil dari biaya semester, jangan beri beban biaya tambahan lagi kepada mahasiswa,” tutupnya.

Penulis : Parle
Red : Izhan Ide

3 thoughts on “Mahasiswa FAI UMI Keluhkan Pembayaran PPL

  1. Hey I know this is off topic but I was wondering if you knew
    of any widgets I could add to my blog that automatically tweet my newest twitter updates.
    I’ve been looking for a plug-in like this for quite some time and was hoping maybe you would have some experience with something like this.
    Please let me know if you run into anything. I truly enjoy
    reading your blog and I look forward to your new updates.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *